Mengenal Middle-Child Syndrome yang Terjadi Pada Anak Tengah

 

Deeptalk.co.id – Layaknya anak-anak pada umumnya, anak tengah juga memiliki kebutuhan unik yang mungkin dipengaruhi pula oleh urutan kelahirannya. Mereka mungkin saja merasa berada di bawah bayang-bayang saudaranya yang lebih tua. Atau sepertinya mereka tidak merasa cukup mendapatkan perhatian seperti yang dilakukan si bungsu. Hingga pada gilirannya anak tengah dapat merasa dikucilkan dan disalahpahami, yang mana fenomena ini dikenal dengan “middle-child syndrome”.

 

 

Apa Itu Middle-Child Syndrome?

 

Beberapa ahli psikologi meyakini urutan kelahiran bisa memengaruhi kepribadian seseorang, meskipun teori ini masih kerap diperdebatkan. Seperti anak sulung yang cenderung lebih bisa diandalkan dan teliti, dengan kepribadian yang condong ke arah perfeksionisme. Ini bisa terjadi juga akibat gaya asuh dari orang tua sesuai urutan kelahiran si anak-anak.

 

Lalu sisi lainnya orang tua akan lebih santai dan berpengalaman dengan adik bungsunya, sehingga anak terakhir cenderung memiliki kepribadian yang berbeda, seperti lebih senang untuk mencari pengalaman yang menyenangkan. Atau mungkin karena adik paling kecil ini ingin mencoba untuk hidup seperti kakak-kakaknya, mereka juga bisa menjadi lebih mementingkan diri sendiri dan suka mencari perhatian.

 

Sedangkan pada anak tengah, yang kerap mengalami middle-child syndrome mungkin tidak mendapatkan pujian sebanyak kakaknyua atau dimanja seperti adiknya. Ini yang membuat anak tengah merasa dikucilkan atau diabaikan.

 

 

Middle-child syndrome membuat mereka merasa kehilangan tempat dalam keluarganya. Mereka juga mungkin merasa tidak ada yang mengerti dirinya atau mendengarkan apa yang mereka katakan. Hal yang juga umum terjadi di mana mereka merasa bahwa kakaknya bisa melakukan semua hal yang menyenangkan sebelum dirinya ada. Ditengah-tengah semua orang memanjakan adik kecilnya, sehingga middle-child syndrome membawa perasaan terkucilkan pada si anak tengah.

 

Baca juga : Urutan Kelahiran Memengaruhi Kepribadian Seseorang, Benarkah?

 

Untuk mengimbangi perasaan terkucilkannya tersebut, anak tengah pun bisa bertindak memberontak atau mencoba menyenangkan orang lain. Dan mungkin sebagian perilaku mereka juga didasarkan pada kepribadian kakaknya. Misalnya, jika kakaknya terstruktur dan bertanggung jawab, anak tengah mungkin memberontak untuk mengalihkan perhatian.

 

Anak tengah juga cenderung lebih menyenangkan dan santun, karena mereka harus sering berkompromi sepanjang hidup. Seringkali anak tengah akhirnya tunduk pada keinginan kakaknya yang paling tua dan kebutuhan si paling muda.

 

Dan ini dapat membantu mereka menjadi lebih mandiri dan mempertahankan harapan yang realistis. Terlebih lagi, anak tengah cenderung mencari lebih banyak hubungan di luar keluarga sehingga mereka sering memiliki lingkaran sosial yang besar dan persahabatan yang erat.

 

Karakteristik Sindrom Anak Tengah

 

 

Berikut adalah beberapa karakteristik dari anak tengah, diantaranya sebagai berikut :

 

– Pemberontak – Ciri ini menunjukkan jika dibandingkan saudara dan orang tua mereka, anak tengah cenderung kurang religius. Mereka juga sering bertindak melawan orang tuanya.

 

– Ramah – Mereka pandai menjadi mediator dan menginginkan keadilan dalam situasi. Mereka juga teman yang dapat dipercaya dan bekerja dengan baik sebagai anggota tim.

 

– Tidak berorientasi keluarga – Anak tengah mungkin tidak memiliki rasa memiliki sekuat adik atau kakaknya. Sehingga, meski banyak yang bisa menjadi hebat saat bekerja dalam tim, beberapa anak tengah lainnya juga bisa kesulitan bekerja dengan orang lain.

 

– Merasa dibayangi – Mereka menjadi percaya bahwa orang tua mereka tidak peduli dengan mereka. Menengok ke belakang sebagai orang dewasa, mereka akan mengekspresikan suatu pandangan yang negatif tentang masa kanak-kanak.

 

– Mudah bepergian jauh – Anak tengah ini menjadi saudara pertama yang akan keluar dari rumah saat mereka sudah dewasa. Mereka juga cenderung bergerak paling jauh akibat perasaan mereka yang kerap disalahpahami oleh keluarga.

 

– Bukan perfeksionis – Ini karena anak tengah cenderung mengambil hal-hal yang tidak terlalu bagus pada kakaknya. Seperti jika kakaknya adalah sarjana yang pandai di bidang akademik, anak kedua mungkin akan fokus pada hal lainnya seperti bidang atletik atau seni.

 

Baca juga : First Born Syndrome dan Sifat Perfeksionisme Pada Anak Sulung, Berbahaya Kah?

 

Kualitas Positif dari Anak Tengah

 

 

Terlepas dari bagaimana Anda memandang seorang anak tengah, Anda akan memahami dan belajar dari anak tengah bagaimana mereka bertindak, berteman dan menjadi dirinya sendiri dengan memperhatikan saudara atau teman sebayanya. Tidak memungkiri juga bahwa anak tengah bisa memberikan prestasi bagi dirinya sendiri dan keluarganya. Yang mungkin saja ini berasal dari perasaan terbaik kedua dibandingkan dengan kakak atau adiknya.

 

Jika anak tengah dengan middle-child syndrome nya mampu memanfaatkan segala kepribadian yang melekat akibat urutan kelahiran tersebut, tentu mereka bisa menjadi pribadi yang sukses. Dibandingkan menjadi perfeksionis, anak tengah lebih terbuka untuk mengambil risiko dan ide-ide baru. Dalam penelitian pun ditunjukkan 85% anak tengah menunjukkan keterbukaan demikian dibandingkan anak sulung yang hanya ada sekitar 50%.

 

Anak tengah juga lebih terampil dalam persuasif dan debat. Mereka mungkin bisa melihat lebih dari satu sisi argumen yang membuat mereka akan berempati. Beberapa anak tengah pun mengklaim bahwa kesuksesan mereka sebagian karena kemampuan mereka untuk berkompromi.

 

Jika sindrom anak tengah itu nyata, mungkin perasaan anak tengah akan keunikan mereka sendirilah yang telah menghasilkan banyak penemuan, teori penting, dan gerakan sosial. Dan jika anak tengah merasa diabaikan selama masa kanak-kanak, mereka mungkin akan bergumul dengan masalah ketergantungan atau kepercayaan diri. Namun mereka mungkin juga unggul dalam menengahi konflik dalam kehidupan pribadi atau profesional mereka.

 

 

 

 

 

Sumber :

What to Know About Middle-Child Syndrome. (2021, October 25). WebMD. https://www.webmd.com/mental-health/what-to-know-middle-child-syndrome

Everything You Need to Know About Middle Child Syndrome. (2023, April 9). Parents. https://www.parents.com/parenting/better-parenting/style/10-tips-for-parenting-middle-children/